Hening kembali
Hanya suara gendang, gong, bonang, seruling, dan rebab terdengar
Sayup dari degung digital penguasa malam
Hening kembali
Setelah sekian hari berjibaku dengan cengkerama
Setelah sekian jam berkutat dengan derai tawa
Hening kembali
Dalam imaji persenggamaan dua hati manusia berbeda peran
Dalam khayal pertarungan dua kelamin di atas peraduan
Dalam mimpi perselingkuhan mengkhianati tuhan
Aku di sini, berdiri, sendiri, menantangmu
Membunuh setiap berhala pujaanmu
Menghancurkan isi otak bebalmu
Memecah kebekuan hatimu
Membakar api hidupmu
Hening kembali
Damai
Sepi
(KPP Sindangbarang 2, 23 September 2009)