Ku akan Segera Pulang

Kabar itu tidak mengenakkan
Entah, aku merasa bersalah
Aku layaknya anak durhaka
Kutertawa di sini
Sementara di sana, bapaku sedang terbaring
Sakit

Suaramu berat ketika aku meneleponmu tadi
Ingin rasanya aku menangis saat itu juga
Tapi aku tahu, kau tak ingin aku menangis
Kau ingin aku kuat
Agar mampu membimbing adik-adikku
Kau ingin aku pintar
Agar berguna bagi keluarga, bagi bangsa ini
Dan bagi orang-orang yang tertindas
Aku ingat kata-katamu
“Janganlah kau bodohi orang lain dengan kepintaranmu!”
Cepat sembuh Pa.

Aku akan segera pulang
Menemuimu, mama, dan yang lain
Maafkan aku
Maafkan aku yang masih bodoh ini
Maafkan aku yang masih terlena
Akan akan segera pulang
Esok

Post a comment or leave a trackback: Trackback URL.

Comments

Leave a comment